Selasa, 20 Januari 2009

PENGENALAN SISTEM INFORMASI

Di sini saya akan mencoba untuk mengulas kembali apa yang telah saya dapat dalam mata kuliah MTI (Manajemen Teknologi Informasi). Pertama untuk memudahkan pemahaman kita, maka kita harus memahami apa itu sistem informasi. Menurut beberapa ahli, seperti yang saya dapat di bangku kuliyah, ada banyak tokoh yang mendifinisikan system informasi itu sendiri antara lain sebagai berikut :
Definisi informasi menurut Gordon B. Davis, Informasi adalah data yang telahdiolah menjadi bentuk yang berguna bagi penerimanya dan nyata berupa nilai yang dapat di pahami di dalam keputusan sekarang maupun masa depan
Definisi menurut Barry E. Cushing, Informasi adalah sesuatu yang menunjukkan hasil pengolahan data yang di organisasi dan berguna kepada orang yang menerimanya.
Definisi menurut Robert N. Anthony dan John Dearden, Inaformasi merupakan suatu kenyataan, item yang menambah pengetahuan penggunannya
Dari bebearapa definisi maka dapat kita simpulkan sebagai berikut : adalah sebuah rekontruksi dari realitas yang memiliki nilai, dimana nilai tersebut bermanfaat bagi yang membacanya atau menerimanya.
Setelah kita paham apa itu informasi maka kita, akan membahas pada bahsan selanjutnya yaitu pemerosesan data. Perlu ditekankan di sini informasi dapat dikontruksi karma adanya realitas, realitas tersebut selanjutnya disebut data, adari data itulah kemudian menghasilkan informasi. Dalam penyampaian materi bapak Novi Dian mencohkan pada papan (plang) di jalan. Sebagai gambaran dapat dibuat sebuah sekema sebagi berikut







Dari sekema di atas kita dapat melihat bahwa informasi merupkan rekontruksi dari realitas (data). Mengapa data itu harus diperoses, karna data belum bisa di mengerti. Data itu sendiri banyak jenis dan bergam, ada data yang berbentuk teks, suara, gambar, sinyal dll. k
Kemudian dari data itu kita dapat memperoses menjadi sebuah infor masi yang bisa dimengerti dan dipahami oleh orang lain. Tentu dalam pemerosesan itu sendiri harus diambil sebuah keputasan yang arif, karna informasi yang salah akan memberikan dampak yang salah. Oleh karena itu dalam pemerosesan data dan penyampaia informasi dibutuhkan penanggungjawab.
Untuk lebih pahamnya kita bisa lihat contoh sebagai berikut:
contoh tulisan “Hati-Hati Banyak Anak Kecil” akan tidak berarti jika di pasang di tengah sawah, tapi akan sangat berguna jika dipasang di pinggir jalan perkampungan padat penduduk.
Pengolahan data menjadi informasi dapat digambarkan sebagi siklus yang berkesinambungan sebagai berikut:

Secara sederhana data diolah menjadi informasi dan pada tahapan selanjutnya informasi menghasilkan tindakan dimana hasil tindakan dapat menghasilkan informasi yang lebih detail, yang diperuntukkan bagi orang lain. Tingkatan manajemen yang lebih tinggi maka hasil tindakan itu akan diproses lagi sebagai data. Untuk mendukung keputusan yang akan dilakukan oleh manajemen, maka manajemen membutuhkan informasi yang berguna. Untuk tiap-tiap tingkatan manajemen dengan kegiatan yang berbeda beda, dibutuhkan informasi dengan karakteristik yang berbeda-beda pula.
Demikian penjelasan singkat ini saya akhiri, semoga bermanfaat.
Malang 19/01/2009



penulis

Tidak ada komentar: